PANGKEP - Sebanyak 27 mahasiswa dari Universitas Hasanuddin, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, serta Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, mengadakan kunjungan industri di PT Semen Tonasa.
Kunjungan ini merupakan bagian dari kegiatan Competition of Industrial Engineering (CONSTRAIN) 2024 yang diinisiasi oleh Badan Eksekutif Himpunan Mahasiswa Teknik Industri Universitas Hasanuddin dan didukung oleh PT Semen Tonasa.
Baca juga:
GPPMMA Aikai Gelar Seminar Sehari
|
Para mahasiswa ini diterima di Tonasa Energy Management Centre, CCR Tonasa V oleh Senior Manager of Alternative Fuel and Raw Material, Stevanus Bodro Wibowo; Senior Manager of Safety, Health, and Environment, Suryadi Pasambangi; Manager of Public Relations, Andita Sely Bestoro, serta para staf terkait lainnya, Jum'at, 16 Februari 2024.
Kunjungan industri ini dimulai dengan presentasi Safety Briefing oleh Unit K3 dan dilanjutkan dengan presentasi profil perusahaan dari Unit Humas & Sekretariat. Setelah itu, SM of Alternative Fuel and Raw Material, Stevanus Bodro Wibowo membawakan presentasi dan penjelasan terkait Pemanfaatan Energi Baru dan Terbarukan di PT Semen Tonasa serta dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif antara peserta dan pemateri.
Sebelum kegiatan berakhir, peserta peserta diajak berkeliling untuk melihat dan menyaksikan langsung gudang penyimpanan bahan bakar alternatif serta proses pemanfaatannya dalam operasi perusahaan.
Manager of Public Relations PT Semen Tonasa, Andita Sely Bestoro, menyebutkan, bahwa Semen Tonasa sangat mendukung dan menyambut baik kegiatan kunjungan industri ini. Terlebih, isu yang diangkat adalah terkait Energi Baru dan Terbarukan yang memang menjadi salah satu value Semen Tonasa. Ia menyebutkan, bahwa kegiatan ini tidak hanya tentang melihat dan mendengar bagaimana Semen Tonasa mengimplementasikan Renewable Energy dalam berbagai aspek operasional perusahaan, tetapi juga tentang berbagi ilmu praktis dan pengalaman secara langsung dari lingkungan industri perusahaan persemenan yang dinamis. "Semoga apa yang telah dishare oleh para expert dari Semen Tonasa tadi dapat menjadi bekal yang berharga bagi adik-adik mahasiswa, dalam mengenal dan mengetahui lebih jauh best practice pengelolaan renewable energy di Semen Tonasa." pungkasnya.(Sabri/Herman Djide)